Serang, ToeNTAS.com,- Satu siswa dari Bogor meninggal usai dikeroyok di atas jembatan dekat kawasan Terminal Pakupatan di Jl Raya Serang-Jakarta. Korban baru saja berlibur bersama puluhan temannya di Anyer.
Kasus bermula saat korban bersama 40 orang rekannya pulang dari berlibur di Anyer pada Sabtu (17/3) tengah malam. Mereka bergerombol menggunakan angkutan umum dan menumpang truk yang melintas. Saat memasuki kawasan Kota Serang, siswa ini ditanya sekelompok orang pengendara roda dua.
“Nggak lama kemudian, gerombolan diduga pelaku mencegat di atas jembatan dan teriak serbu,” kata Kasat Reskrim Polres Serang Kota AKP Richardo Hutasoit saat dikonfirmasi, Kota Serang, Banten, Minggu (18/3/2018).
40 Orang siswa dari Bogor itu berlarian. Nahas, satu orang siswa terjatuh dan dianianai oleh para pelaku.
“Pemukulan menggunakan senjata tajam dan tumpul mengakibatkan korban meninggal,” katanya.
Warga sempat membawa korban ke Rumah Sakit Sari Asih Kota Serang. Tapi korban tak tertolong dan meninggal dunia.
Polisi saat ini masih melakukan pengejaran terhadap gerombolan penggeroyok yang diduga menggunakan 6 kendaraan roda dua.
“Hingga saat ini belum bisa kita tangkap, baru kita identifikasi,” katanya. (det.c/Wira)
