Demo Karyawan Freeport Ricuh, 38 Motor Dirusak dan 4 Mobil Dibakar

Jam : 13:46 | oleh -140 Dilihat

Jakarta, ToeNTAS.com,- Karyawan PT Freeport Indonesia, Papua, berunjuk rasa terkait dengan PHK yang dilakukan perusahaan tersebut. Tak hanya memblokade jalan ke tambang utama, massa juga membakar sejumlah kendaraan.

Aksi unjuk rasa itu berlangsung di Check Point 28, dekat Bandara Mozes Kilangin, Timika, Papua, Sabtu (19/8/2017). Tercatat ada 4 mobil dan 38 sepeda motor yang dibakar massa dalam aksi tersebut.

“Adapun kerugian materiil dengan rincian antara lain kendaraan roda roda dua milik karyawan yang pada saat ini sedang bekerja sebanyak 38 unit, roda empat sebanyak 4 unit,” kata Kabid Humas Polda Papua Kombes Ahmad Musthofa Kamal dalam keterangan tertulis yang diterima wartawan, Sabtu (19/8).

Atas aksi ini, pihak kepolisian langsung mengambil langkah pengamanan. Musthofa Kamal mengatakan pihaknya meminta pengunjuk rasa tidak bertindak anarkistis.

“Langkah-langkah yang dilakukan oleh aparat kepolisian adalah melakukan negosiasi terhadap para karyawan pengunjuk rasa, melakukan pendataan terhadap kendaraan yang dirusak oleh massa pengunjuk rasa. Kasatgas Amole beserta personelnya melakukan koordinasi dengan beberapa karyawan yang melakukan pemalangan,” katanya.

Musthofa Kamal mengatakan para pengunjuk rasa tersebut merupakan karyawan yang telah diberhentikan oleh PT Freeport Indonesia. Mereka diberhentikan karena tidak masuk kerja.

“Massa pengunjuk rasa tersebut di atas sebagian besar merupakan karyawan yang telah diberhentikan oleh pihak perusahaan PT Freeport Indonesia,” katanya.

Musthofa Kamal menambahkan perusakan yang dilakukan sekelompok massa tersebut dilakukan karena ada rasa tidak puas lantaran diberhentikan oleh perusahaan PT Freeport Indonesia.

“Bahwa aksi yang dilakukan oleh sekelompok massa merupakan aksi yang sudah berlangsung lama dan menempati kantor kantor SPSI (Serikat Pekerja Seluruh Indonesia),” katanya. (det.c/man)