JAKARTA, ToeNTAS.com,. – Disaat DKI Jakarta masuk ke dalam zona merah penyebaran Covid-19, LH Tebet Kecamatan Tebet Jakarta Selatan justru tidak menerapkan protokol kesehatan seperti memakai masker dan cuci tangan memakai sabun sebelum memasuki kantor.
Ketika hal ini dikonfirmasikan kepada OP Tebet Alimin, beliau awalnya membantah dan mengatakan bahwa semua petugas LH Tebet memakai masker. Namun beberapa saat kemudian beliau mengakui memang tidak memakai masker.
” Kalau pakai masker engap, Mbak.” katanya kepada wartawan ToeNTAS.com.
Bukan hanya itu, saat ToeNTA$ konfirmasi tentang sabun untuk cuci tangan tidak ada, awalnya pun Alimin membantah namun beberapa detik kemudian diakuinya lagi memang tidak ada sabun di tempat cuci tangan dekat pagar.
Kepada wartawan ToeNTAS.com, Alimin mengatakan bahwa sebagai OP Tebet dirinya akan mengawasi penerapan Prokes.
“Ke depannya saya akan menyuruh petugas LH untuk menjalankan Prokes seperti memakai masker dan cuci tangan pakai sabun sebelum masuk kantor,” ujarnya, Rabu, (23/06/2021), di kantornya di Tebet.
Berdasarkan pengamatan ToeNTAS.com di lapangan, LH Tebet sangat kurang dalam menerapkan protokol kesehatan, seperti memakai masker dan cuci tangan yang baik dengan sabun.
ToeNTAS.com juga mendapati petugas perempuan yang di dalam kantor berinisial “IN” tidak memakai masker. Bahkan Alimin saat baru tiba di kantor (untuk melakukan wawancara dengan ToeNTAS.com-red) juga tidak memakai masker. Setelah ToeNTAS.com berbicara soal salah satu penerapan Prokes adalah memakai masker, baru Alimin memakai maskernya.
Bukan hanya itu saja, di kantor LH Tebet juga terdapat jemuran beberapa baju orange dan celana panjang. Seharusnya yang namanya kantor itu halaman depannya tidak digunakan untuk menjemur pakaian dan celana. Weleh-Weleh,, *(Inge Thirta),-
