Polisi Sebut 7 Remaja Mabuk saat Mengeroyok Polantas di Jaktim

Jam : 15:21 | oleh -265 Dilihat
ilustrasi
ilustrasi

Jakarta, ToeNTAS.com,- Polisi menyebut 7 remaja pengeroyok Briptu T, polisi lalu lintas (polantas) di Jakarta Timur (Jaktim), diduga sedang mabuk saat kejadian. Kini penyidik masih memburu 7 remaja tersebut.

“Anak-anak mabuk, info dari penyidik begitu,” ujar Kasat Lantas Jaktim AKBP Edy Surasa saat dihubungi wartawan, Rabu (28/12/2022).

Edy menjelaskan pengeroyokan terjadi saat Briptu T melintas di Jalan Otto Iskandardinata (Otista), Jatinegara, karena hendak berangkat kerja. Briptu T menegur para remaja yang sedang berkumpul.

“Pas mau berangkat kerja, depan Otista itu ada anak-anak bertujuh nongkrong di situ, disuruh minggir. Terus dia enggak terima ditegur, langsung ngeroyok,” jelas Edy.

Briptu T sendiri dikeroyok menggunakan tangan kosong. Dia mengalami luka lebam di wajah, dan sementara sedang beristirahat di rumah.

“Saya suruh istirahat dulu,” jelasnya.

Sebelumnya diberitakan, anggota Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Jaktim Briptu T menjadi korban pengeroyokan sejumlah remaja di Jatinegara, Jaktim. Polisi lalu memburu para pelaku.

Pengeroyokan terjadi pada Minggu (25/12) sekitar pukul 05.00 WIB. “Ketika di Jalan Otista Raya ke arah Kampung Melayu ada tujuh remaja menghadang di situ,” kata AKBP Edy seperti dilansir Antara. (Eva)