Ian Kasela Cs Takut, Ancaman Pembunuhan Terjadi di Depan Keluarga dan Anak

Jam : 14:44 | oleh -224 Dilihat
Ian Kasela
Ian Kasela

Jakarta, ToeNTAS.com,- Ancaman pembunuhan diterima band Radja yang digawangi oleh Ian Kasela cs. Ancaman pembunuhan terjadi usai Band Radja manggung di Johor Bahru, Malaysia.

Saat itu semua personel Radja baru saja melayani sesi foto atau meet and greet dengan penggemar selepas manggung. Sampai akhirnya mereka mendapat kabar akan ada perwakilan dari kedutaan dan menteri yang juga mau berfoto dengan mereka.

Namun, tiba-tiba datang 15 orang dan dua diantaranya mengaku sebagai perwakilan dari acara tersebut. Mereka datang marah-marah dan mengeluarkan kata-kata kasar hingga ancaman pembunuhan.

“Kami dihina dengan kata-kata kasar, orang tersebut mengancam akan membunuh kami jika kami masih berada di sekitar Malaysia,” kata Ian Kasela dilansir dari Astroawani, Senin (13/3/2023).

Peristiwa tersebut terjadi sekitar pukul 11.15 waktu Malaysia. Personel Radja awalnya mengira itu adalah prank.

Ian Kasela dan personel lainnya semakin khawatir karena saat manggung di Malaysia, mereka membawa serta keluarga dan anak-anak. Ian mengatakan mereka seolah tak peduli dengan kehadiran anak-anak.

“Situasi menjadi panik karena kami datang ke Malaysia, beberapa orang membawa serta anak-anak mereka. Tetapi orang-orang yang terlibat tampaknya tidak peduli dengan situasi tersebut,” ungkapnya.

Personel Radja yang awalnya mengira itu prank mulai meyakini adalah masalah serius. Akan tetapi Ian Kasela cs tak tahu apa masalah yang menyebabkan mereka dianggap tak menghargai.

Ian Kasela mengatakan gerombolan orang itu menuding Radja tidak menghargai mereka yang mengundang. Ian mengatakan pihaknya mengikuti semua yang sudah diatur oleh pihak penyelenggara.

“Kami mengikuti apa yang mereka katakan meskipun syarat yang kami tetapkan untuk penyelenggara dilanggar. Kami memberikan yang terbaik,” tambahnya.

“Kami kecewa karena kami melakukan yang terbaik untuk konser ini dan kami tidak berencana untuk berfoto dengan fans selama konser,” tegas Ian Kasela.

Ini adalah pertama kali Radja manggung di Johor Bahru. Kini kepolisian Malaysia disebut sudah mengamankan dua orang atas dugaan pengancaman itu.

Dikutip wartawan, Senin (13/3/2023), Kepala Kepolisian Johor Datuk Kamarul Zaman Mamat menuturkan kedua tersangka yang ditangkap berusia 37 tahun dan 48 tahun. Identitas keduanya tidak diungkap ke publik.

Hanya disebutkan bahwa kedua tersangka ditangkap di kantor polisi distrik Johor Baru pada Minggu (12/3) sore, sekitar pukul 15.30 waktu setempat.

“Kasus ini sedang diselidiki berdasarkan pada 506 Undang-undang Hukum Pidana untuk tuduhan intimidasi kriminal dan pasal 14 Undang-undang Pidana Ringan tahun 1995 atas tuduhan perilaku menghina,” jelas Kamarul Zaman Mamat dalam pernyataannya. (Adi)