Memilih sekolah jangan seperti memilih kucing dalam karung. Yupz, kita mesti mengetahui bibit, bebet dan bobotnya sekolah. MI Al Jihad Cilodong adalah sekolah Islam yang tidak bisa dipandang sebelah mata. Dengan mengedepankan pendidikan agama, setiap tahunnya MI Al-Jihad telah melahirkan lulusan terbaik yang faham akan agama Islam. Menurut Kepala Sekolah MI Al-Jihad, Dra. Hj. Helmi Artati mengatakan kepada wartawan ToeNTAS.com bahwa saat ini MI Al-Jihad membuka pendaftaran siswa baru tahun 2018/2019.
“Sejak awal Maret, MI Al-Jihad Cilodong telah membuka pendaftaran siswa baru tahun ajaran 2018-2019,” tuturnya kepada ToeNTAS.com di ruang kerjanya, Kamis (5/4). Lebih lanjut Helmi Artati menjelaskan bahwa MI Al-Jihad Cilodong memiliki kegiatan ekstrakurikuler yaitu Drumband, Marawis, Pramuka, Qosidah dan lain sebagainya. Helmi Artati menambahkan, walaupun MI Al-Jihad Cilodong adalah sekolah Islam namun beragam piala telah diraih oleh anak didik MI Al-Jihad Cilodong.
Sementara itu, Ketua Komite Sekolah H. Syahrudin, SH, mengungkapkan bahwa Yayasan Al Jihad adalah lembaga pendidikan Islam yang didirikan pada tahun 1967 oleh ayahanda Nursi Arsyirawati yakni DR.KH Nian Atmaja seorang tokoh Nahdlatul Ulama (NU) diKota Depok. Bermodalkan wakaf tanah dari H Jaing Jayadi bin Namun, kehadiran Yayasan Al Jihad diawali dengan pendirian Masjid Al Jihad diatas tanah wakaf keluarga Niran bin Aman buel di pinggir sungai kalibaru. “Selain untuk keperluan ibadah fardu, Masjid Al Jihad sering digunakan untuk kajian keagamaan dan lainnya,” ujarnya kepada wartawan ToeNTAS.com di Aula Al-Jihad Cilodong. (Inge Thirta/Dea/Deb),
