Jokowi dan Prabowo Akan Tiba Bersamaan di Lokasi Debat Kedua

Jam : 04:49 | oleh -94 Dilihat

Jakarta, ToeNTAS.com,-  Calon presiden nomor 01 Joko Widodo dan calon presiden nomor 02 Prabowo Subianto bakal tiba dalam waktu yang bersamaan di arena debat kedua pemilihan presiden (Pilpres) 2019. Debat kedua digelar di Hotel Sultan, Jakarta, Minggu 17 Februari.

Hal tersebut disampaikan Wakil Direktur Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi-Ma’ruf, Lukman Edy usai mengikuti rapat Komisi Pemilihan Umum, di Hotel Sultan, Jakarta, Jumat (15/2).

Lukman mengatakan sebelum tiba di lokasi debat kedua, baik Jokowi maupun Prabowo bakal melakukan dialog dari dalam mobil masing-masing dengan stasiun televisi. Mereka berdua dijadwalkan tiba di lokasi 30 menit sebelum acara.

“Jadi nanti akan ada dialog antara Pak Prabowo dan Pak Jokowi dari masing-masing mobil itu live. Jadi sampai ke sini nanti bersamaan,” kata Lukman. Namun, Lukman belum mengetahui lokasi Jokowi akan bertolak.

Lukman mengatakan calon wakil presiden nomor 01 Ma’ruf Amin bersama ketua umum serta sekretaris jenderal partai koalisi, hingga beberapa kepala daerah turut hadir dalam debat kedua tersebut.

“Ketum parpol, sekjen parpol, kemudian ada beberapa tokoh-tokoh baik tokoh milenial, influencer yang punya follower banyak dan kemudian ada beberapa daerah kepala daerah hadir,” ujarnya.

Lukman melanjutkan pihaknya juga menggelar nonton bareng debat kedua untuk para pendukung Jokowi-Ma’ruf di kawasan Parkir Timur Senayan. Politikus PKB mengaku telah meninta KPU untuk mengatur lokasi nonton bareng debat kedua tersebut.

“Kami dari 01 tadi minta izin untuk mengatur lokasi nobar sedemikian rupa sehingga menjadi lokasi nobar yang menarik bagi pemilih Pak Jokowi,” kata dia.

Debat kedua yang digelar KPU akan mengangkat topik energi dan pangan, sumber daya alam dan lingkungan hidup, serta infrastruktur. Debat yang hanya mempertemukan Jokowi dan Prabowo itu dilaksanakan di Hotel Sultan, Jakarta, Minggu 17 Februari.

Pertanyaan debat disusun oleh tim panelis yang beranggotakan Rektor Institut Teknologi Sepuluh Nopember Joni Hermana, Direktur Eksekutif Walhi Nur Hidayati, Rektor Institut Pertanian Bogor Arif Satria, ahli pertambangan Institut Teknologi Bandung Irwandy Arif.

Kemudian Ahmad pakar energi Universitas Gadjah Mada Agus Setiawan, pakar Lingkungan Hidup Universitas Diponegoro Sudharto Prawata Hadi, dan Sekretaris Jenderal Konsorsium Pembaruan Agraria (KPA) Dewi Kartika. (cnn.c/K)