Cerita Ashanty Sempat Kritis dan Diisukan Meninggal

Jam : 05:33 | oleh -130 Dilihat
Ashanty cerita pengalamannya sempat kritis, bahkan sempat diisukan meninggal.
Ashanty cerita pengalamannya sempat kritis, bahkan sempat diisukan meninggal.

ToeNTAS.com,- Ashanty mengumumkan kondisinya terkini di Instagram setelah melewati masa kritis akibat terpapar Covid-19.

Dilansir dari cnnindonesia.com, Istri dari musisi Anang Hermansyah bercerita ia bahkan sempat dikabarkan meninggal dunia. Ia pun menceritakan pengalamannya sempat kritis dan menanggapi kabar yang menyebutkan dia meninggal dunia.

Ashanty memang sempat mengalami masa-masa kritis pekan lalu.

Namun pada Jumat (26/2(, kondisinya jauh membaik. Ashanty bahkan diperbolehkan meninggalkan rumah sakit dan menjalani isolasi mandiri (isoman) setelah melewati masa kritis.

“Aku bisa melewati masa kritis kemaren yang naik turun… Dan Alhamdulillah sekarang sudah pulang dari RS, sudah jauh membaik… Saat ini aku masih recovery dulu sampai benar-benar sehat, dan isolasi di rumah…”

Please jangan sepelekan Covid-19, apa lagi yang punya penyakit bawaan seperti saya. Buat kalian yang kena dan fine saja. Kalian hanya perlu banyak bersyukur, karena banyak yang kena dan berjuang melawan sakitnya untuk tetap hidup…” tulis Ashanty.

Ashanty sendiri sempat mengalami kenaikan D-dimer atau penggumpalan darah sehingga aliran darah tak lancar. Situasi itu pula yang menyebabkan dia sempat sesak napas.

Dia juga mencoba menjelaskan kondisinya kini setelah sempat dikabarkan meninggal.

“Terima kasih juga yang sudah memberitakan macam-macam hal tentang saya sampai meninggal dunia. Alhamdulillah Allah masih kasih saya kesempatan buat hidup…Banyak asumsi dan berita-berita yang enggak benar, bahkan bilang: ‘kerja terus sih makanya kena.’ Kalau enggak kerja, gimana orang lain bisa hidup? Semua manusia pasti butuh kerja…”

“Buat aku yang punya penyakit bawaan pastinya aku lebih hati-hati, aku lumayan rajin cek, jaga protokol, masih bisa kena juga… Intinya memang ini mungkin akan menjadi penyakit yang tidak bisa dihindari, akan menjadi penyakit yang akan hidup dengan kita sehari-hari. Tapi please jangan disepelekan. Kasian orang tua kalian, atau siapa pun yang kena tapi efeknya besar sampai kehilangan nyawa…” tulis Ashanty.

Meski demikian, ia sangat berterima kasih kepada masyarakat yang sudah mendoakan kesembuhannya.

“Maaf kalau aku enggak bisa bales satu-satu. Tapi aku mengucapkan sangat amat berterima kasih dari lubuk hati aku yang paling dalam karena doa dan support dari kalian. Sampai buatin pengajian buat kita padahal tidak saling kenal, dan masih banyak hal lain nya…” ia menambahkan. (Sari)