JAKARTA, ToeNTAS.com.,- Sebagaimana Tradisi dalam melepas mahasiswa yang telah menyelesaikan tugas akademik, Universitas Indraprasta PGRI (Unindra) pada Sabtu 5 Februari 2022 menggelar Wisuda yang ke 75, dan acara Wisuda kali ini digelar berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, dimana prosesi Wisuda dilakukan secara Daring/Online, dan Wisudawan mengikuti prosesi dari rumah masing-masing. Hal tersebut guna memenuhi aturan di saat bangsa ini memerangi Pandemi Covid 19. Dan prosesi tetap berjalan penuh khidmat.
Dalam sambutannya, Rektor Unindra Prof H Sumaryoto menegaskan, bahwa hingga hari ini prosesi perkuliahan tetap dilakukan secara Daring, namun dengan Unindra sedang dalam persiapan proses untuk melaksanakan pembelajaran PTM dan Daring atau Hybrid Learning, yang rencana akan digelar September 2022, bersamaan dengan di mulainya pembelajaran Semester Gasal tahun 2022 – 2023.
Kita bersyukur hari ini kita bisa menyelenggarakan Wisuda yang ke 75, serta yang ke 3 dengan menggunakan sistem Daring, seperti kita ketahui bersama hari ini masih terjadi pandemi Covid 19, dan terjadi peningkatan kembali, oleh karena itu Wisuda kedepannya, Daring menjadi suatu keniscayaan, dan Unindra sebagai perguruan tinggi mengacu kepada Surat edaran Dirjen Dikti nomor 4 tahun 2001,tentang pedoman pelaksanaan pembelajaran tatap muka (PTM), dimana didalamnya terdapat pembelajaran secara tatap muka, dan atau daring, oleh karena itu sampai detik ini masih secara daring, tetapi dengan persiapan yang berjalan, kita sedang dalam proses uji pelaksanaan PTM dan Daring, tegas Prof Sumaryoto.
Disamping itu alasan ke dua, secara umum vaksinasi belum tuntas, mesti Staf, Karyawan maupun Dosen Unindra sudah tuntas dalam vaksinasi, kecuali yang alasan medis, namun untuk mahasiswa belum semuanya di vaksin hingga 2 kali, dan Unindra tidak punya kewenangan dan hanya sebatas himbauan yang bisa dilakukan, kita meminta pada seluruh mahasiswa untuk segera mengikuti Vaksinasi Covid -19 hingga 2 kali, karena Vaksinasi merupakan langkah dalam rangke pencegahan penularan Covid -19. Dan Unindra akan selalu taat pada aturan pemerintah, namun keselamatan mahasiswa serta Civitas Akademika dan seluruh jajaran Keluarga Besar Unindra menjadi prioritas, oleh karena itu Unindra tengan menyiapkan pembelajaran Hybrid Learning, dan Unindra juga punya target, dimana Unindra ditahun 2029, Unindra menjadi Perguruan tinggi yang unggul dalam pembelajaran (Excellent Teaching university).
Dalam kesempatan tersebut Prof Sumaryoto juga mengucapkan terimakasih pada orang tua Wisudawan yang telah mempercakan anaknya kuliah di Unindra, hingga hari ini bisa selesai tetap waktu serta diwisuda secara daring, dan Wisudawan untuk bisa menjaga nama baik almamater anda, tambahnya.
Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LL DIKTI) Wilayah III yang diwakili Kepala Bagian TU LL Dikti Wilayah III, Norsanty, S.Kom berharap prosesi Wisudah Unindra ke 75 ini, hendaknya momentum Wisuda ini tidak hanya sekedar diwisuda saja secara seremonial, tetapi ini merupakan salah satu bagian dari kebahagiaan orang tua dan keluarga Wisudawan, saya berharap setelah prosesi wisuda ini, saudara harus menjadi orang yang bermakna bagi masyarakat, bangsa dan negara. Serta menjadi tauladan di masyarakat dan penggerak pembangunan bangsa Indonesia.
LL DIKTI Wilayah III Jakarta mengapresiasi Unindra, Sebagaimana visi Unindra menjadi Perguruan tinggi yang unggul dalam pembelajaran atau Excellent Teaching university, maka Unindra telah mampu melahirkan Sumber Daya Manusia yang unggul, professional, kreatif, mandiri dan aktif. Serta memiliki misi dengan menyelenggarakan pembelajaran dan pengajaran yang professional sesuai dengan perkembangan ilmu pengetahuan, teknologi dan seni, mengembangkan sumber daya manusia yang beradap serta memiliki jiwa wirausaha. dan melaksanakan penelitian dalam rangka pengembangan iptek, melaksanakan kegiatan pengabdian kepada masyarakat, yang dapat memenuhi kepentingan masyarakat atau stakeholders, hal ini merekfelsikan kontribusi nyata dalam pembangunan di Indonesia.
Untuk itu sangatlah tepat jika kita bisa bersama-sama dan bahu-membahu melaksanakan model pendidikan tinggi yang transformative dan mengupayakan berbagai kegiatan yang memberikan kemaslahatan bagi masyarakat, dengan menjadi teladan serta kepemimpinan akademik, mengigat tantangan pembangunan saat ini, adalah upaya menyelenggarakan pembangunan keberlanjutan, dimana perguruan tinggi yang merupakan jalan yang paling penting, meningkatkan kesadaran tentang pendidikan berkelanjutan dan transformatif. Dan siswa dari berbagai disiplin ilmu, bagian dari calon pemimpin masa depan bangsa, tegas Norsanty, S.Kom.
Sementara Ketua Pengurus Harian PGRI Provinsi DKI Jakarta, Dr H. Adi Dasmin, MM dalam sambutannya, juga mengaku bersyukur hari ini Unindra bisa menyelenggarakan Wisuda ke 75, meskipun secara Daring dan luring, ini merupakan peristiwa bersejarah bagi kita semua, terutama para wisudawan dan keluarga dalam acara wisuda Universitas Indraprasta PGRI yang ke 75.
Atas nama Pengurus dan anggota PGRI Provinsi DKI Jakarta, Kami menyambut acara ini dengan penuh rasa bangga kepada Civitas Unindra yang telah berhasil dan sukses dalam upaya melaksanakan pembelajaran dengan baik, serta menitikberatkan teknologi sebagai dasarnya, sehingga pendidikan era 5.0 menjadi suatu proses dalam menitikberatkan manusia sebagai makluk yang mempunyai akal, pengetahuan dan cita-cita dengan ditopang perkembangan teknologi modern saat ini. Dimana era 5.0 sebagai penyempurnaan era 4.0, adalah problem besar sekaligus kesempatan besar kita, Guru yang menjadi penggerak dalam pendidikan, harus mempunya kompetensi memadai serta harus cakap dalam penyambaian metode pembelajaran serta mampu menggerakkan Peserta didik yang mampu berfirik kritis dan kreatif, bagi kemajuang bangsa dan negara, untuk itulah para Wisudawan dengan Gelar yang di raih serta latarbelakang ilmu yang telah dikuasai, harus bisa menjadi Generasi yang cerdas, kreatif dan inovatif, serta didukung aklak dan karakter yang baik, pinta Dr. H Adi Dasmin, MM.
Drs. H Diding Zainuddin, MM dari Yayasan PGRI DKI Jakarta juga mengapresiasi Civitas Unindra yang hari ini dapat menyelenggarakan wisuda ke-75 atau secara daring ke 3 kali, mesti dengan kesederhanaan, namun telah sesuai aturan pemerintah, dan Yayasan mengucapkan terimakasih kepada masyarakat, dimana mahasiswa hari ini mencapai 35.000 mahasiswa, dan ini wujud kepercayaan masyarakat kepada Unindra, dan kami juga berterimakasih kepada seluruh Civitas Unindra yang bisa memberikan perkuliahan berkualitas, dengan biaya murah serta terjangkau bagi masyarakat, hingga memperoleh penghargaan dari Gubernur DKI Jakarta, atas partisipasinya dalam mengatasi kemiskinan di DKI Jakarta.
Hingga hari ini Unindra juga telah memiliki 73.000 alumni yang telah bekerja di berbagai jenis pekerjaan, baik sebagai tenaga kependidikan, pendidik, serta Wirausahawan maupun bekerja di bidang lainnya, ini sangat penting bagi wisudawan yang telah menyelesaikan kuliah sesuai program, maka setelah mengikuti wisuda ini kalian dituntut untuk mengabdikan di masyarakat, atas ilmu yang diperoleh di bangku perkuliahan, dan dengan tingginya persaingan saat ini, maka bekal pendidikan serta pengalaman selama mengikuti kuliah, akan menjadi bekal bagi wisudawan, baik dalam berfikir maupun bertindak sebagai insan intelektual yang mengedepankan perilaku bermartabat dan berbudaya, pintanya. *(Inge/Rahma/Kris),-
