Jakarta, ToeNTAS.com,- Longsor pekan lalu yang melanda kawasan Jembatan Cikereteg, Desa Ciderum, Kecamatan Caringin, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, membuat jalanan terancam amblas. Jembatan itu merupakan jalur lalu lintas Bogor ke Sukabumi.
Warga sekitar bernama Mulyadi merasa khawatir dengan keadaan tersebut. Dia menyebut jembatan itu berumur sekitar 3 tahun.
“Khawatir sekali, soalnya aduh sangat mengerikan. Soalnya ini (jembatan) baru 2019 dibangun,” kata Mulyadi kepada wartawan di lokasi, Sabtu (3/12/2022).
Dia berharap agar Jembatan Cikereteg bisa segera diperbaiki. Menurut kesaksiannya, longsor diawali dari area drainase.
“Jadi pertama itu drainasenya yang longsor. Seandainya drainasenya ke bawah, itu enggak bakalan longsor,” ucapnya.
Warga lainnya bernama Asep mengatakan jalur tersebut cukup ramai pengendara. Bahkan di akhir pekan, jalur tersebut kerap macet.
“Macet tapi Sabtu-Minggu di sini,” kata Asep di lokasi yang sama.
Dia sendiri setiap harinya melintasi Jembatan Cikereteg. Longsor tersebut menurutnya akan berimbas kepada pengendara yang melintas.
“Harapannya cepat dibangun lagi aja supaya aman buat pengendara, pejalan kaki, dan pelaku usaha,” bebernya.
Polisi Siapkan Rekayasa Lalu Lintas
Polisi menerapkan sejumlah rekayasa lalu lintas berupa pengalihan di Jembatan Cikereteg, Desa Ciderum, Kecamatan Caringin, Kabupaten Bogor, Jawa Barat. Pasalnya, lokasi tersebut terancam amblas akibat tanah longsor pada pekan lalu.
Untuk truk maupun kendaraan besar yang hendak menuju Sukabumi dari arah Bogor akan diarahkan melalui gerbang tol (GT) Rancamaya dan Ciawi. Sedangkan kendaraan dari arah Sukabumi menuju Bogor, akan diarahkan melalui GT Cigombong dan Caringin.
“Untuk kendaraan-kendaraan besar yang menuju Sukabumi dari arah Ciawi, itu akan kami arahkan untuk masuk ke GT Rancamaya dan GT Ciawi. Kemudian untuk kendaraan yang akan menuju Ciawi atau Jakarta dari arah Cigombong dan Caringin, kami akan arahkan untuk masuk ke GT Cigombong dan Caringin. Sehingga kendaraan dengan tonase yang besar itu tidak melalui Jembatan Cikereteg ini,” kata Kapolres Bogor AKBP Iman Imanuddin kepada wartawan di lokasi.
Untuk kendaraan kecil, Jembatan Cikereteg masih bisa dilalui. Namun nantinya akan dilakukan secara bergantian karena setengah jalan ditutup.
“Untuk kendaraan-kendaraan kecil, (jalur) bisa dilalui. Namun kami melakukan pembatasan dengan melakukan buka tutup, baik dari arah Sukabumi ke Bogor maupun sebaliknya secara bergantian. Hal ini kami lakukan untuk mengurangi beban dari jembatan ini,” ucapnya. (d.c/Wahyu)
