Kabupaten Bogor, ToeNTAS.com,- Mayat bayi berjenis kelamin laki-laki bikin geger warga Desa Cariu, Kecamatan Cariu, Kabupaten Bogor. Mayat bayi tersebut ditemukan di atas kaca mobil milik seorang dokter berinisial D.
Mayat bayi tersebut ditemukan dalam kondisi terbungkus kain hitam di rumah Hj I, pada Kamis (4/7) sekitar pukul 08.15 WIB. Bayi tersebut pertama kali ditemukan oleh dr D yang saat itu akan berangkat kerja dengan menggunakan mobilnya.
Namun, ia dikagetkan dengan penemuan mayat bayi yang disimpan di atas wiper mobil. Penemuan mayat bayi ini kemudian dilaporkan kepada polisi.
Bayi Ternyata Dibuang Ibu Kandung
Polisi kemudian menyelidiki kasus pembuangan mayat bayi tersebut. Pelaku akhirnya tertangkap 3 jam setelah penemuan mayat bayi.
“Ditangkapnya kurang lebih tiga jam setelah (mayat bayi) ditemukan. Jadi anggota langsung saya sebar, cari informasi (siapa ibu kandung bayi),” kata Kapolsek Cariu Kompol Denden Sukmara ketika dimintai konfirmasi, Jumat (5/7).
Pelaku adalah seorang wanita berinisial TE (42). Tak lain dan tak bukan, pelaku adalah ibu kandung bayi malang itu.
“Iya, sudah (ditangkap). Pelakunya ya ibu kandungnya yang ngelahirin bayi itu, inisialnya TE. (Melakukan aksinya) sendiri,” imbuhnya.
Alasan Malu Bayi Hasil Hubungan Gelap
Kepada polisi, TE mengaku membuang bayi itu karena malu. TE yang merupakan seorang janda itu mengaku merasa malu sebab bayi itu lahir hasil hubungan gelapnya dengan pria kenalan di Facebook.
“Iya (malu). Alasannya (bayi) hasil hubungan gelap, dengan laki-laki kenalan di facebook. Info sementara laki-laki itu menghilang, tapi kita masih kejar keberadaannya,” kata Kompol Denden.
Ibu Lahirkan Bayi Sendirian
TE mengaku melahirkan bayinya sendirian di rumahnya pada Kamis (4/7) sekitar pukul 08.15 WIB. Setelah melahirkan, ia mengaku membawa bayi itu ke TKP.
“Pengakuannya dilahirķan di rumah. Kalau dari barang bukti yang kita temukan, dia memang ngelahirin di rumah, terus dibawa ke TKP. Jarak rumahnya deket sama TKP temuan, masih satu kampung,” tambahnya.
Ayah Biologis Menghilang
Polisi menyebut ayah biologis dari bayi yang dibuang ibu kandung di Cariu, Kabupaten Bogor, ‘menghilang’. Keberadaannya kini dicari polisi.
“Pengakuan sementara (ayah bayi) menghilang, tapi masih kita kejar keberadaannya,” kata Kapolsek Cariu Kompol Denden Sukmara, Jumat (5/7).
Awal Mula Terbongkar Bayi Dibuang
Kapolsek Cariu Kompol Denden Sukmara kasus tersebut terungkap 3 jam setelah penemuan mayat bayi. Berawal dari tindakan cepat anggota Reskrim Polsek Cariu dibantu Bhabinkamtibmas yang menyebar dan mencari ibu kandung bayi.
“Ditangkapnya kurang lebih tiga jam setelah (mayat bayi) ditemukan. Jadi anggota langsung saya sebar, cari informasi (siapa ibu kandung bayi),” kata Denden ketika dimintai konfirmasi, Jumat (5/7/2024).
Dalam proses pencarian, kata Denden, didapat informasi dari masyarakat adanya perempuan berinisial TE (42) yang diduga baru melahirkan. Wanita itu kemudian dibawa ke puskesmas untuk diperiksa secara medis, hingga akhirnya mengakui perbuatannya.
“Akhirnya ada dicurigai seorang perempuan, kemudian kita tes medis awal ke puskesmas oleh bidan. Kemudian diduga dia baru melahirkan,” kata Denden.
“Kita interogasi, kemudian mengakui bahwa dia yang melahirkan bayi itu. (Awal diamankan) di rumah, kita dapat informasi dari masyarakat,” sambungnya.
Denden menambahkan, bayi laki-laki itu masih hidup ketika dilahirkan dan dibuang TE ke lokasi. Hingga akhirnya, bayi ditemukan warga dalam kondisi meninggal dunia.
“(Bayi) saat lahir masih hidup. (Lahir) Rabu pukul 18.30 WIB, lahir sendiri (di rumah). Jam 22.00 WIB dimandikan dan dibajukan, terus disimpan di atas mobil (di TKP temuan),” terang Denden. (d.c/Feri)
