Kasus Omicron di DKI Naik Jadi 1.584: 1.058 dari LN, 526 Transmisi Lokal

Jam : 08:49 | oleh -378 Dilihat
foto istimewa
foto istimewa

Jakarta, ToeNTAS.com,- Pemprov DKI Jakarta mengumumkan penambahan jumlah kasus aktif harian COVID-19. Hari ini, ada penambahan sebanyak 1.431 kasus.

Hal itu disampaikan Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta, Dwi Oktavia melalui situs ppid.jakarta.go.id seperti dilihat wartawan pada Senin (24/1/2022). Sementara jumlah kasus aktif kini sebanyak 10.488.

“Perlu digarisbawahi bahwa 8.762 orang dari jumlah kasus aktif (83,6%) merupakan transmisi lokal, sedangkan sisanya adalah pelaku perjalanan luar negeri. Sementara itu, kasus positif baru berdasarkan hasil tes PCR hari ini bertambah 1.993 orang sehingga total 881.300 kasus, yang mana 1.861 (93,4%) di antaranya juga merupakan transmisi lokal,” kata Dwi.

Dwi mengatakan varian Omicron di Jakarta kini meningkat. Dari 1.584 orang yang terinfeksi, sebanyak 1.058 orang adalah pelaku perjalanan luar negeri. Sedangkan 526 lainnya merupakan transmisi lokal.

Dari jumlah total kasus positif, total orang dinyatakan sembuh sebanyak 857.215 dengan tingkat kesembuhan 97,3%, dan total 13.597 orang meninggal dunia dengan tingkat kematian 1,5%, sedangkan tingkat kematian Indonesia sebesar 3,4%.

Untuk positivity rate atau persentase kasus positif sepekan terakhir di Jakarta sebesar 7,5%, sedangkan persentase kasus positif secara total sebesar 10,8%. WHO juga menetapkan standar persentase kasus positif tidak lebih dari 5%.

Sejauh ini, total vaksinasi Corona dosis 1 saat ini sebanyak 12.101.375 orang (120%), dengan proporsi 71% merupakan warga ber-KTP DKI dan 29% warga KTP non DKI. Jumlah yang divaksin dosis 1 kemarin sebanyak 423 orang.

Sedangkan, total vaksinasi dosis 2 kini mencapai 9.709.531 orang (96,3%), dengan proporsi 72% merupakan warga ber-KTP DKI dan 28% warga KTP non DKI. Jumlah yang divaksin dosis 2 kemarin sebanyak 515 orang.

Vaksinasi dosis ke-3 (booster) juga sudah dilakukan. Total dosis 3 sampai saat ini sebanyak 313.382 orang dan jumlah yang divaksin dosis 3 kemarin mencapai 2.753 orang. (d.c/Ria)