Bandung, ToeNTAS.com,- Badan Narkotika Nasional (BNN) Jabar meringkus kurir pengedar sabu. Dalam penangkapan itu, petugas menembak kaki pelaku lantaran melawan.
Penangkapan tersebut dilakukan petugas BNN Jabar yang dipimpin langsung oleh Kabid Pemberantasan BNN Jabar Kombes Adri Irniadi. Pelaku berinisial EK alias BG diringkus di Terminal Baranangsiang, Bogor, Kamis (20/8/2020).
“Kita awalnya melakukan penangkapan terhadap pelaku. Lalu kita melakukan pengembangan,” kata Adri dalam keterangannya.
Saat proses pengembangan penyelidikan, petugas mendapat perlawanan dari pelaku. Tembakan peringatan diberikan petugas, namun pelaku tetap berusaha kabur.
“Pada saat dilakukan pengembangan, EK alias BG sempat melakukan perlawanan terhadap terhadap petugas. Tembakan peringatan tak digubris pelaku, sehingga petugas terpaksa mengambil tindakan tegas dan terukur dengan menembak kaki tersangka EK alias BG,” ujar Adri.
Usai penangkapan EK alias BG, petugas memburu pelaku lainnya. Petugas menangkap pengendali EK yaitu IP alias FR, di Cileunyi, Kabupaten Bandung.
“Barang bukti yang berhasil kita amankan berupa tiga bungkus besar plastik kemasan teh berisikan kristal bening diduga sabu seberat tiga kilogram,” kata Adri.
Kepala BNN Jabar Brigjen Sufyan Syarif menambahkan pengungkapan tersebut merupakan komitmen BNN Jabar dalam memberantas peredaran narkotik. Dalam kurun waktu tak lama, ada dua kasus yang diungkap dengan barang bukti lebih dari satu kilogram.
“Dalam kurun waktu lima hari BNN Provinsi Jawa Barat dapat menyelamatkan 32.000 Jiwa masyarakat dari penyalahgunaan narkotik. Segala upaya BNN Provinsi Jawa Barat dilaksanakan demi menyelamatkan anak bangsa dari penyalahgunaan narkotika demi mewujudkan Jawa Barat Bersinar (Bersih Narkoba),” kata Sufyan.
Kedua pelaku saat ini sudah dibawa ke kantor BNN Jabar untuk dilakukan penyelidikan lebih lanjut. Keduanya sudah dilakukan rapid test dengan hasil non-reaktif. (det.c/o)
