Berangkat Subuh, Bocah SD di Bone Bawa Parang ke Sekolah Demi Keamanan

Jam : 07:06 | oleh -289 Dilihat
ilustrasi
ilustrasi

Bone, ToeNTAS.com,- Siswa SD di Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan (Sulsel), bernama Yudding (12) selalu membawa parang tiap pergi ke sekolah. Hal itu dilakukannya demi keamanannya karena harus berangkat ke sekolah sejak subuh.

Yudding menempuh pendidikan di SD Inpres 5/81 Tapong. Setiap hari, Yudding harus jalan kaki 7 kilometer agar bisa tiba di sekolah.

“Ada 4 siswa dari tempatnya Yudding yang jalan kaki setiap hari ke sekolah. Biasa mereka berangkat jam 2 atau jam 3 subuh untuk sampai tepat waktu di sekolah,” kata Kepala Desa Tapong Ridwan kepada wartawan Minggu (12/6/2022).

Yudding sudah terbiasa membawa parang. Senjata tajam itu dipersiapkannya jika sewaktu-waktu Yudding diserang binatang buas dalam perjalanan ke sekolah.

“Kalau bawa parang memang biasa karena mereka lewat hutan pada subuh hari, itu juga dipakai buat jaga-jaga jangan sampai binatang buas,” kata Ridwan.

Akses dari lereng gunung ke sekolah Yudding tak hanya jauh, medannya juga tak bisa ditempuh menggunakan kendaraan roda 2 dan 4. (det/Pandu)