Jakarta, ToeNTAS.com,- Kemacetan terjadi di Jalan Suryopranoto, Petojo, Jakarta Pusat, arah simpang Harmoni. Kemacetan itu terjadi karena proyek MRT fase 2 mempersempit akses ke Jalan Hayam Wuruk dan Jalan Gajah Mada.
Pantauan Wartawan di lokasi, Selasa (29/8/2023), pukul 08.00 WIB, kemacetan terjadi mulai dari sekitaran RSUD Tarakan hingga ke simpang Harmoni. Sejumlah pemotor tampak nekat untuk menerobos jalur khusus bus TransJakarta.
Sebagian pemotor lainnya memilih untuk menggunakan trotoar. Akibatnya, akses pejalan kaki terganggu karena tak ada jalan tersisa.
Kemacetan ini juga merupakan imbas dari kepadatan kendaraan yang terjadi di Jalan Hayam Wuruk dan Jalan Gajah Mada, yang menyempit karena proyek MRT fase 2. Jalan ini hanya dapat dilalui oleh satu mobil.
Terdengar suara klakson saling bersahutan. Terlebih, saat lampu lalin menunjukkan warna hijau.
Tak tampak pihak kepolisian di sekitar lokasi, hanya ada sejumlah petugas proyek MRT yang mengatur jalan. Terlihat juga spanduk pemberitahuan contra flow di simpang Harmoni.
Rekayasa Lalin
Diketahui, polisi melakukan rekayasa lalu lintas di Jalan Gajah Mada dan Jalan Hayam Wuruk, Jakarta Pusat. Rekayasa lalu lintas dilakukan karena ada proyek pengerjaan mass rapid transit (MRT) fase 2.
Berdasarkan informasi yang disampaikan akun Instagram Traffic Management Center (TMC) Polda Metro Jaya, di Jalan Hayam Wuruk dan Jalan Gajah Mada akan diberlakukan contraflow mulai 26 Agustus 2023.
“Pemberitahuan rekayasa lalu lintas (Contraflow) dalam rangka pengerjaan MRT Fase 2 di Jl Gajah Mada dan Jl Hayam Wuruk pada tanggal 26 Agustus 2023,” tulis TMC Polda Metro, Kamis (24/8).
Jadwal Rekayasa Lalin
Sementara itu, Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta menjelaskan, rekayasa lalu lintas diberlakukan pada 26 Agustus-30 Desember 2023.
“Rekayasa Lalu Lintas diberlakukan mulai dari simpang Harmoni hingga simpang Mangga Besar yang terdiri dari 3 Stasiun MRT, yaitu Stasiun MRT Harmoni, Stasiun MRT Sawah Besar dan Stasiun MRT Mangga Besar,” tulis Dishub DKI di akun Instagram resminya.
Para pengguna jalan diimbau untuk menyesuaikan peraturan lalu lintas yang ditetapkan, mematuhi rambu-rambu lalu lintas, serta petunjuk petugas di lapangan dan mengutamakan keselamatan di jalan. (d.c/Wina)
