Kapolda Metro Yakin Narkoba ‘Zombie’ Tak Akan Masuk DKI: Polisi Tak Tidur

Jam : 09:19 | oleh -137 Dilihat
Kapolda Metro Jaya Irjen Karyoto
Kapolda Metro Jaya Irjen Karyoto

Jakarta, ToeNTAS.com,- Kapolda Metro Jaya Irjen Karyoto menyikapi fenomena narkoba yang xylazine yang membuat penggunanya berubah seperti ‘zombie’ di Kota Philadelphia, Amerika Serikat. Karyoto yakin xylazine tak akan masuk Jakarta karena polisi tak tidur melakukan pengawasan dan pencegahan.

Hal itu diungkap Karyoto saat mengungkap kasus 36 kilogram sabu di Polda Metro Jaya, Senin (17/7/2023). Karyoto meyakini narkoba ‘zombie’ tak bisa masuk ke RI karena masyarakat pun menolak adanya peredaran narkoba.

“Yang masalah di Philadelphia ya, ya saya pernah lihat juga. Memang mengerikan keadaan di sana. tapi saya yakin insyaallah tidak akan terjadi karena semua masyarakat Indonesia menolak narkoba,” ujar Karyoto.

Karyoto mengatakan informasi peredaran narkoba dari masyarakat terus mengalir ke kepolisian. Ini artinya, kata dia, masyarakat menolak atas peredaran narkoba.

Dirinya juga menegaskan, polisi terus berupaya untuk memberantas narkoba. Ia menekankan polisi tak tidur untuk mengawasi jaringan-jaringan narkoba.

“Dan kita juga tidak, kasat tidak tidur. Polsek tidak tidur dan bahkan pemerhati ahli narkoba sangat banyak. Artinya kita sepakat sifat merusaknya narkoba ini kita harus melakukan pengawasan secara bersama,” tuturnya.

Ia tak menampik masih banyak penyalahgunaan narkoba di Indonesia, khususnya di Jakarta. Ia juga menyinggung masalah rehabilitasi yang dapat ditempuh seorang penyalahuna jika ingin bebas dari narkoba dan Negara menyediakan fasilitas tersebut secara gratis.

“Hanya saja di Indonesia kalau orang makai narkoba menjadi suatu aib bahkan tidak berani jujur padahal negara melakukan upaya rehab secara gratis,” tuturnya.

Diketahui, kasus narkoba zombie mewabah di Amerika Serikat, khususnya di New York dan Los Angeles. Narkotika zombie ini diketahui adalah bernama Flakka. (d.c/Eko)