Dalam Program Bedah Rumah Dhuafa, Wagub Sandiaga Uno Berikan Motivasi Jajaran PNS Jaksel

Jam : 14:39 | oleh -95 Dilihat

Jakarta,       (ToeNTAS.Com),-  Dalam acara simbolik ‘Bedah Rumah Dhuafa’  yang diselenggarakan Bazis Kota Administrasi Jakarta Selatan, Wakil Gubernur (Wagub) DKI Jakarta Sandiaga Uno dalam sambutannya memberikan motivasi jajaran Pegawai Negeri Sipil (PNS) di kantor wilayah Jakarta Selatan agar menyumbangkan sebagian gajinya untuk amal. Penyaluran infak dan sedekah akan diambil dari tunjangan kinerja daerah (TKD).

“Bagaimana memotivasi usahawan, masyarakat profesional dan juga pegawai untuk menggiatkan zakat infaq, shadaqah. Ini nanti disinergikan dan kolaborasikan Bazis DKI wilayah selatan,” kata Sandiaga di halaman Kantor Wali Kota Jakarta Selatan, Jl. Prapanca Raya, Kebayoran Baru, Selasa (31/10/2017).

Sandiaga Uno menginginkan salah satu bentuk follow up dengan pemotongan TKD untuk kegiatan amal, karena menurutnya meski dipotong dari TKD untuk kegiatan amal tidak akan rugi.

“TKD ternyata sudah dipotong 2,5 persen untuk amal, Pak Wali malah dipotong 3,5 persen inspiratif sekali. Saya minta marilah berlomba-lomba untuk amal, karena bisnis dengan Allah SWT tidak ada ruginya dan di balas 700 persen,” tandas Sandiaga.

Sandiaga mengakuinya, bahwa pada gaji pertamanya nanti, Sandi telah berkoordinasi dengan Bazis untuk mengelola gajinya dan disalurkan dalam kegiatan amal infaq, shadaqah. Dan Sandiaga berkeinginan kaum Dhuafa serta yatim piatu dapat tersantuni dengan baik.

“Betul. Saya sudah perintahkan Bazis DKI untuk berkoordinasi dengan personalia dan seluruh pendapatan saya di Pemprov ini akan dikelola oleh teman-temab Bazis DKI. Ini semua kegiatan di Pemprov DKI bagian dari ibadah. Saya nggak mencari tambahan masukan. Saya sudah perintahkan murni untuk rakyat,” Jelas Sandi.

Dalam kesempatan itu, Ka. Kantor Bazis Jakarta Selatan, Sutriana Lela menambahkan, bahwa dalam acara ‘Bedah Rumah’ yang di buka Wagub DKI Sandiaga Uno tersebut diberi tema ‘Pendayagunaan Dana Zakat Infaq dan Shadaqah dan Program Bedah Rumah Duafa’.

Sutriana Lela
Sutriana Lela

Sutriana Lela  menjelaskan, dalam kegiatan pemberian bantuan bedah rumah serta sumbangan infaq dan sedekah telah disalurkan sebanyak Rp 4,2 miliar. Sumbangan itu diberikan kepada 65 mustahik bedah rumah, 11 lembaga keagamaan, 417 mustahik guru honorer, TPA dan marbot masjid.

Seorang janda yang mendapat bantuan bedah rumah, Marfuah (63) bertempat tinggal di Jl. Kemang Selatan Xa, RT. 003/02, Kel. Bangka, Kec. Mampang Prapatan sangat bahagia dan mengucapkan terimakasih kepada  Pemerintah, “Pak Saya sangat bersukur kepada Allah, karena Saya diberi bantuan Bedah Rumah dari Pak Gubernur, mudah-mudahan Pak Gubernur mendapatkan hadiah dari Allah dan Pimpinan Bazis Walikota Jakarta Selatan juga mendapatkan keberkahan….amiin” kata Marfuah sambil meniteskan air mata terharu.

Demikian juga seorang Guru Wanita honorer dari Madrasah Ibtidaiyah Ruhul ‘Ulun, Jl. Kelapa Hijau, Kec. Jagakarsa mendapatkan bantuan sangat bahagia dan harapannya agar bantuannya tersebut berkelanjutan, “Saya sangat senang mendapatkan bantuan dari Bazis Jakarta selatan Rp 1 juta Pak, yach mudah-mudahan berkelanjutan ya Pak” katanya singkat. (kris/Desil).-