Viral ‘Bos Beras’ di Ciampea Bogor Disebut Tewas Dibegal, Ini Faktanya

Jam : 21:18 | oleh -131 Dilihat
ilustrasi
ilustrasi

ToeNTAS.com,- Sebuah pesan berantai menyebutkan seorang bos beras menjadi korban begal di Ciampea, Kabupaten Bogor. Bos beras bernama H Ubed itu disebutkan tewas dalam kejadian itu.

Kanit Reskrim Polsek Ciampea AKP Budi Utama saat dimintai konfirmasi membenarkan adanya penemuan mayat tersebut. Namun Budi membantah korban adalah H Ubed, seorang bos beras seperti informasi yang beredar.

“(Ada) penemuan mayat. Bos berasnya ada, masih hidup. Makanya informasi dari mana (yang menyebutkan korban bos beras)? Saya nggak konfirmasi itu (bos beras),” jelas AKP Budi Utama ketika dihubungi wartawan, Kamis (11/6/2020).

Budi menyebut, korban bukan H Ubed, melainkan seorang laki-laki berinisial FD (38). Korban ditemukan tewas di RT 2/1 Kampung Bubulak Desa Cibuntu, Ciampea, Rabu (10/6) malam.

Korban tewas dengan luka di tangan dan kaki. Namun Budi belum bisa memastikan apakah FD korban kejahatan.

“Belum diketahui korban pembunuhan apa kecelakaan. Saksinya juga nggak ada. Makanya saya sedang menunggu hasil autopsi, penyebab kematiannya apa,” paparnya.

Budi juga belum bisa memastikan korban dibegal. Sebab, motornya ditemukan dan barang pribadinya, seperti ponsel, tidak hilang.

“Ya (motor) ada rusak di bagian mesin, bocor mesin sama bagian step itu agak bengkok. Karena motornya (korban) masih ada di kita nih. Motornya itu nggak hilang. Handphone-nya, barang-barangnya nggak ada yang hilang. Jadi saya nggak bisa menyimpulkan apakah ini perampokan, apakah ini begal, kecelakaan, belum bisa menyimpulkan,” ucap dia.

Saat ini polisi masih menunggu hasil autopsi jenazah. Kasus ini masih diselidiki polisi. (det.c/f)