Jakarta, ToeNTAS.com,- Serangan stroke ditakuti banyak orang lantaran kerap kali datang mendadak tanpa tanda-tanda tertentu lebih dulu. Tak hanya risiko kematian, ada juga risiko kecacatan permanen jika pengidap stroke ini tak bisa mendapatkan penangan tepat sedini mungkin.
Namun rupanya di samping itu, ada gejala khas stroke yang disebut-sebut sering muncul pagi hari setelah seseorang baru bangun tidur. Gejala ini umumnya muncul di area mata. Seperti apa?
Dikutip dari Mirror News UK, stroke paling umum terjadi akibat bekuan darah menghalangi aliran darah dan oksigen ke otak. Strokepada area mata mata terjadi karena kurangnya aliran darah ke saraf optik.
Setiap orang memiliki saraf optik yang terhubung ke otak, yang membawa informasi visual dari retina. Sederhananya, area ini menafsirkan gambar menjadi apa yang dikenali sebagai penglihatan.
“Orang dengan stroke mata biasanya hanya mengalami sedikit peringatan (tanda atau gejala),” terang Penn Medicine. Sembari dijelaskannya, kebanyakan orang baru akan menyadari bahwa dirinya kehilangan penglihatan pada salah satu matanya saat bangun di pagi hari. Namun, gejala ini tidak dibarengi rasa sakit apa pun.
Pada kondisi tersebut, orang dengan stroke di mata mungkin mengalami area gelap atau bayangan di bagian atas atau bawah bidang visual. Biasanya, orang tersebut juga mengalami peningkatan kepekaan terhadap cahaya atau penurunan kemampuan untuk melihat warna yang kontras.
Dalam kesempatan sebelumnya, dokter spesialis neurologi dr Sigit Dewanto H, SpN, FINS, FINA, menjelaskan bahwa serangan stroke memang selalu datang mendadak. Gejalanya pun tidak muncul dalam waktu lama sebelum serangan terjadi, melainkan timbul mendadak bersamaan dengan serangan stroke tersebut.
Dipaparkannya sejumlah gejala stroke berupa:
Kelemahan atau rasa kesemutan pada wajah, tangan, dan kaki (biasanya satu sisi tubuh)
Kebingungan
Kesulitan bicara atau memahami pembicaraan
Kesulitan melihat
Kesulitan berjalan atau mengalami gangguan keseimbangan
Pusing berputar (vertigo)
Nyeri kepala
Pusing atau hilang kesadaran (d.c/Maria)