Sekretaris DK PWI Jaya Berang, Wartawan Yang Kerjakan Proyek Asal-asalan di Lingkungan Kec. Cilandak Segera Diusut

Jam : 14:02 | oleh -209 Dilihat
Sekertaris DK PWI Jaya, Berman Nainggolan, Berang.
Sekertaris DK PWI Jaya, Berman Nainggolan, Berang.

Jakarta,       ToeNTAS. Com,- Lingkungan Kota Administrasi Jakarta Selatan dan Pemptov DKI Jakarta dihebohkan dengan dugaan adanya  prilaku oknum Wartawan yang meminta-minta proyek dengan cara menakut-nakuti, dan terungkap setelah mendapatkan proyek di Kel. Cilandak Barat dan Kelurahan Lebak Bulus, Kecamatan Cilandak, oknum tersebut memberikannya kepada  Vendor. Namun Vendornya dalam melaksanakan pekerjaan tidak baik alias abal-abal.

Terkait dengan prilaku oknum Wartawan yang mendapatkan proyek dan dikerjakan Vendor tersebut, Wartawan ToeNTAS. Com meminta tanggapan kepada Sekertaris  Dewan Kehormatan PWI Jaya,  Berman Nainggolan di kawasan Tanah Kusir, Sabtu (10/4/2021)

Dalam kesempatan itu,  Sekretaris Dewan Kehormatan PWI DKI Berman Nainggolan mengatakan, bahwa pihaknya segera akan melakukan investigasi total terkait adanya pemberitaan menyangkut dan membawa nama wartawan di Kelurahan Lebak Bulus dan Cilandak Barat.

Apalagi, tegas Berman, menyangkut pekerjaan proyek gedung kelurahan yang dinyatakan pekerjaannya tidak bermutu dan mengecewakan.

Bahkan ditegaskan Berman akan berkoordinasi dengan Ketua DKI PWI Jaya membentuk tim investigasi kasus mencoreng nama wartawan di dua kelurahan di Kecamatan Cilandak Jakarta Selatan.

“Kalau memang benar itu wartawan atau anggota PWI, maka kami akan melakukan tindakan preventif sebelum kasus itu berkembang ke ranah hukum,” tegas Berman Nainggolan kepada Harian-Pelita.com, Jumat (9/4/2021).

Bahkan kata Berman, pemberitaan yang muncul sekarang ini bukan dalam kapasitas tugas jurnalistik tetapi masalah pekerjaan proyek yang tidak dikerjakan sebagaimana mestinya.

Ditegaskannya, kalau sudah menyangkut kode perilaku begini, DK sangat serius untuk klarifikasi. Bahkan akan memanggil untuk dimintai keterangan dan pertanggungan jawabnya atas prilaku yang diduga sangat merugikan uang Negara tersebut. .

Sebelumnya dikeluhkan dua Kelurahan wilayah Kecamatan Cilandak Jakarta Selatan atas kualitas barang dari pemeliharaan gedung diduga hasil kerja vendor tak bermutu. Proyek pengadaan barang dan jasa terjadi tahun anggaran 2019 lalu. Dan membawa nama wartawan.

(Tim).